Jakarta - Indonesia merupakan salah satu pasar smartphone yang tumbuh pesat dengan lebih dari 250 juta pelanggan seluler dan 50 juta pengguna mobile yang aktif di media sosial. Kondisi ini coba dimanfaatkan oleh Migme dengan menggandeng Trikomsel Oke.
Dalam kerja sama ini, Migme yang merupakan platform sosial hiburan akan memiliki akses ke 1.200 toko Oke Shop dan Global Teleshop yang berada dalam jaringan distribusi Trikomsel di seluruh Indonesia beserta akses ke 15.000 jaringan dealer.
Sementara bagi Trikomsel, dengan memanfaatkan jaringan distribusi yang dimilikinya, mereka akan mendapatkan pembagian pendapatan yang diperoleh dari platform Migme yang dulunya dikenal dengan nama Mig33 ini.
"Melalui Migme kita dapat melacak nilai barang virtual, layanan dan iklan yang digunakan pada platform Migme per perangkat, dan kami akan memberikan reward kepada mitra kami dalam bentuk bagi hasil," kata CEO Migme, Steven Goh.
"Ini adalah hal yang membedakan kami, dan ini sebagai keunggulan kompetitif yang kami tawarkan di tengah kompetisi antar merek ponsel dan margin yang rendah," tambahnya melalui keterangan tertulis yang diterima detikINET, Jumat (19/9/2014).
Sejauh ini, jaringan distribusi retail milik Trikomsel Oke telah menjual lebih dari satu juta ponsel setiap bulannya, termasuk merek ternama seperti Samsung, Apple, LG, Lenovo, dan BlackBerry
"Perusahaan kami telah memiliki hubungan yang erat dan lama dengan Migme. Kami menyukai platform Migme baru yang berjalan di Android dan untuk selanjutnya kami berharap dapat membantu mereka mengembangkan distribusi mereka di Indonesia," pungkas Presiden Direktur Trikomsel, Sugiono Wiyono.
(rou/rou)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
0 komentar:
Posting Komentar